Cara memilih kain BATIK

Biasanya produk batik menggunakan berbagai jenis bahan atau kain.Kain yang biasa dipakai adalah Mori atau lebih dikenal dengan istilah katun. Kain Mori terdiri dari berbagai jenis mulai dari Mori Blanco, Mori Prima dan Mori Primis. Kian Mori Primis mempunyai campuran kapas (cotton) yang lebih banyak dengan tingkat kepadatan benang lebih rapat sehingga bahannya adem, enak dipakai dan tidak mudah kusut. Bahan lain yang digunakan untuk membuat batik adalah kain Sutra. Batik jenis ini otomatis mempunyai harga yang lebih tinggi daripada batik dengan kain Mori. Sutera terdiri dari banyak tingkatan mulai dari sutera biasa dengan campuran 10%,20%,50% atau 70%. Sekarang ini juga banyak dikembangkan bahan batik dari kaos, serat kayu,serat nanas, serat eceng dll.
Sebelum melakukan pembelian kain batik hendaknya terlebih dahulu ditentukan jenis batik apa yang akan dibeli. Kain batik dilihat dari prosesnya terbagi atas batik tulis,batik cap dan batik printing. Proses pembuatan batik sangat mempengaruhi kualitas produk batik. Batik termahal dengan cara ditulis langsung dengan canting memakai bahan dasar malam atau lilin. Produk ini sekarang sangat terbatas jumlahnya karena disamping prosesnya lama, harganya mahal dan konsumennya terbatas. Jenis batik lainnya adalah batik cap, yaitu batik yang dibuat dengan melakukan pengecapan motif batik pada kain batik melalui peralatan cap atau catekan. Seiring pesatnya teknologi kini telah dignakan metode modern yaitu dengan menggunakan mesin printing (percetakan)
Untuk membedakan jenis batik tersebut dapat dilihat motif yang tercetak. Seperti pada jenis batik tulis, bagian dalam dan luar kain memiliki ciri motif yang sama, jenis batik cap / crtak dapat dilihat dari warna permukaannya, yaitu terlihat lebih terang pada bagian luarnya dan agak pudar pada bagian dalam kain. Pada jenis batik printing dapat terlihat dari warna jelas pada bagian luarnya sedanhgkan pada bagian dalmnya hampir tidak terlihat motif yang tercetak. Indikasi lainnya adalah motif batik yang sangat simetris karena dikerjakan dengan mesin. ( tabloit peluang usaha,edisi 08 hal 12)